Thursday, October 20, 2011

Kekuatan Militer Bermain di Papua?

IST Papua
JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Wakil Ketua Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Otonomi Khusus Papua Dewan Perwakilan Rakyat Effendy Choirie meyakini ada kekuatan militer yang bermain di Papua sehingga wilayah itu terus-menerus terkesan tidak aman.
Sebelumnya, aparat telah menangkap ratusan peserta Kongres Rakyat Papua III yang mendeklarasikan Negara Federasi Papua Barat dan menetapkan enam tersangka.
"Itu pasti, mereka ingin punya mainan," kata Effendy yang akrab disapa Gus Choi ini di Jakarta, Kamis (20/10/2011).
Menurut Gus Choi, sebenarnya dengan UU Otsus Papua, rakyat Papua menjadi pihak yang dilayani. "Pikiran kita di DPR dulu dengan UU Otsus Papua, orang Papua merasa dilayani dan membuat mereka tetap bergabung dengan Indonesia," ujarnya.
Akan tetapi, pemerintah dan sejumlah pihak di Indonesia malah beranggapan Otsus Papua mendekatkan diri ke arah kemerdekaan Papua. Kondisi tersebut, menurut Gus Choi, justru membuat pihak asing yang berkepentingan dengan Papua merasa senang.
"Mungkin saja pihak asing senang, karena dengan Otsus tak jalan rakyat Papua menjadi parah dan mudah disusupi," katanya.

0 comments:

Post a Comment